BANDAR LAMPUNG – Manakah yang lebih sering Anda lakukan, tidur tanpa celana dalam atau dengan celana dalam yang ketat?
Rupanya, pria yang tertidur dengan celana dalam, lebih berisiko terkena masalah kesehatan. Nah, berikut ini adalah tiga alasan penting mengapa pria disarankan tidak boleh tidur dengan memakai celana dalam, seperti yang dihimpun VOI dari berbagai sumber.
BACA JUGA:
Manfaat tidur tanpa celana dalam
1. Menghindari kelembapan
Tidur dengan celana lengkap dengan celana dalam di baliknya bisa menyebabkan area di sekitar Mr P menjadi lembab. Jika sudah demikian, akan timbul masalah kesehatan baru, yakni penyakit kulit. Mengingat, suasana lembab dapat membuat bakteri dan jamur tumbuh subur.
Untuk menghindari hal tersebut, salah satu cara yang dapat anda lakukan adalah dengan tidur tanpa celana dalam. Selain mencegah penyakit kulit, cara ini juga efektif mencegah bau tak sedap di sekitar area kelamin.
2. Menjaga kualitas sperma
Menurut sebuah penelitian, pria yang biasa mengenakan pakaian dalam ketat sepanjang hari, termasuk saat tidur, memiliki tingkat fragmentasi DNA yang jauh lebih tinggi pada sperma.
Artinya, sperma secara tidak sengaja bisa berisiko terkena tekanan terus menurus dan suhu tinggi yang terpapar pada testis.
Oleh sebab itu, mengenakan celana dalam saat tidur mungkin sudah sepantasnya dipertimbangkan kembali.
3. Mendapatkan tidur yang berkualitas
Asalan terakhir berkaitan dengan fisiologis. Saat pria pergi tidur di malam hari, maka kualitas tidur yang nyenyak bisa bergantung pada sejumlah faktor.
Membuat rileks anggota tubuh dan menjauhkan pikiran dari segala hal yang membuat stres adalah salah satu prasyarat yang dibutuhkan supaya bisa tidur dengan nyenyak.
Bayangkan apabila testis bisa berada dalam posisi yang “lebih bebas” saat anda tidur di malam hari, mungkin hal ini bisa membantu Anda mendapatkan tidur yang berkualitas.
Selain informasi soal alasan tidur tanpa celana dalam, simak berita terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan.